Jakarta, CMKP – Bagi para pencari kerja, proses wawancara menjadi tahapan yang harus dilalui. Seringkali, tahapan ini dipandang sangat sulit karena harus berhadapan langsung dengan pihak HR maupun user. Untuk itu, yuk ikuti tips dari CMKP berikut!

Pahami Perusahaan & Posisi yang Kamu Inginkan

Mengumpulkan sebanyak mungkin informasi tentang perusahaan dan posisi yang kamu lamar bisa membantumu lancar menjawab pertanyaan dengan percaya diri. Cari informasi ini di website, sosial media, berita, maupun sumber lain yang relevan. Jika kamu memahami seluk-beluk perusahaan, tentu pewawancara akan lebih terkesan kepadamu.

Kenali Dirimu Sendiri

Seringkali pencari kerja gagal di tahap wawancara karena kurang bisa mempresentasi dirinya sendiri. Padahal, ia memiliki pengalaman dan skill yang mumpuni. Untuk itu, kamu perlu memahami dan menjelaskan dengan baik setiap pengalaman, prestasi, dan kelebihan yang kamu miliki. Dalam hal ini kamu bisa menggunakan star method (situation, task, action, result). Metode ini digunakan untuk mempresentasikan pengalaman atau keterampilanmu dengan menjelaskan situasi, tugas, tindakan, dan hasil.

Latih Jawabanmu

Berlatih melakukan wawancara bisa membuatmu lebih siap. Mulai dengan membuat daftar pertanyaan yang umum ditanyakan ketika wawancara serta jawabannya. Kemudian ajak teman atau orang terdekat untuk berlatih. 

Siapkan Pertanyaan bagi Pewawancara

Pada akhir wawancara, biasanya kamu akan dipersilahkan untuk bertanya kepada pewawancara. Kamu bisa bersiap dengan membuat daftar pertanyaan yang sekiranya ingin kamu ketahui lebih lanjut. Entah tentang perusahaan atau posisi yang kamu lamar. Sebagai contoh, kamu bisa bertanya tentang karakter orang yang cocok untuk pekerjaan tersebut atau tantangan yang mungkin dijalani di divisi terkait. Hal ini bisa menunjukkan jika kamu tertarik dan antusias dengan pekerjaan yang kamu lamar.

Berikan Kesan Terbaik

Kamu pasti pernah mendengar istilah don’t judge book by its cover bukan? Tapi dalam tahap wawancara, kesan pertama bisa sangat berpengaruh terhadap penilaianmu. Apalagi kamu mungkin cuma punya waktu sekian menit untuk mempresentasikan diri. Untuk itu, tampil serapi mungkin. Gunakan pakaian formal atau sesuai dengan ketentuan. Sepanjang wawancara bersikaplah serius, profesional, tapi juga ramah. Tunjukkan jika kamu antusias dengan proses wawancara.

Tanggapi Pertanyaan dengan Jujur

Seringkali ketika wawancara, kita cenderung untuk melebih-lebihkan pencapaian dan pengalaman. Padahal, kejujuran adalah langkah terbaik. Tidak masalah jika kamu tidak memiliki pencapaian yang besar karena pewawancara umumnya menilai skill, sikap, dan kemampuan problem solving yang kamu miliki. Selain itu, jangan takut untuk menjawab pertanyaan tentang kelemahanmu. Kamu bisa terbuka dengan kelemahan yang kamu miliki, namun pastikan untuk menyisipkan komitmen dan solusimu untuk mengatasi kelemahan tersebut. (int)

Diolah dari: indeed.com